Yofamedia.com, Tangerang - Gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 tak hanya diikuti produsen mobil dan motor. Pameran otomotif level internasional tersebut juga diramaikan sejumlah produk perawatan mesin kendaraan, salah satunya adalah BG Indonesia.
Kali ini, BG Indonesia memamerkan paket produk terbarunya, performance oil change yang terdiri dari tiga unit, yaitu BG EPR, BG MOA Extended Life dan BG 44K.
Direktur BG Indonesia Yudi Pangestu mengatakan, produk BG sangat membantu pemilik kendaraan yang memiliki masalah pada mesin, antara lain kerak yang susah dihilangkan, bisa kembali normal. Menurut dia, hal itu tak perlu disesali karena mesin kendaraan memang mudah kotor jika tak dirawat dengan benar.
“Manfaat yang bisa dirasakan ketika memakai produk BG, mesin seperti baru lagi. Ini sudah teruji dan banyak testimoni pelanggan yang mengatakan seperti itu,” ujar Yudi kepada wartawan di Booth BG Indonesia yang berada di arena pameran GIIAS 2019 di ICE BSD Serpong, Tangerang Selatan, Jumat (19/7).
“Cara kerja ini sama dengan cara kerja produk BG pada mesin kendaraan. Kerak-kerak yang menempel di mesin akan hilang. Caranya pun juga praktis karena tidak perlu membongkar mesin, tapi bisa lewat oli atau bensin,” terang Yudi.
BG Indonesia menempati booth pameran hingga berlangsungnya pameran GIIAS 2019 selama sepuluh hari mulai 18-28 Juli mendatang. Pameran tahun ini merupakan edisi kelima yang diikuti perusahaan USA tersebut.
Menurut Yudi, pameran ini sangat menguntungkan lantaran dipakai sarana untuk semakin mengenalkan produk BG kepada khalayak. Saat ini, produk BG dijual lewat bengkel-bengkel di Indonesia. “Jadi target kami pada pameran ini untuk mengenalkan produk BG saja,” ujar Yudi.
Produk BG cukup dikenal di Amerika Serikat dan Kanada. Warga negara tersebut, lanjut Yudi, sangat puas merawat mesin kendaraannya menggunakan produk BG. Hal itu bisa dilihat dari sebaran pasar sejak sepuluh tahun terakhir. Pada 2008, market share hanya 19 persen, lalu meningkat jadi 31 persen pada 2015. Sedangkan pada tahun 2018, market share mencapai 53 persen. [Lia]
Posting Komentar