Hal ini membawa perubahan dalam
perilaku dan ekspektasi konsumen. Visi L’Oréal sebagai pemimpin dunia kecantikan adalah membawa teknologi AR dan AI untuk memberikan solusi khusus kepada kapada konsumen mencoba produk-produk kecantikan. Selain itu, kami juga bekerja sama dengan Google untuk meluncurkan teknologi Augmented Reality pertama, yakni YouTube Beauty Try on untuk konsumen. Semua teknologi tersebut adalah sebuah hal baru di Indonesia dan kami sangat bangga untuk menyediakan tren kecantikan terbaik untuk konsumen kami”.
1. Peluncuran Shopee BeuatyCam – sebuah layanan kecantikan yang lengkap dalam sebuah aplikasi. Shopee Beauty Cam diluncurkan pada bulan Juli pada saat Hari Lipstik International. Dan Kini pada bulan November bersamaan dengan program 11.11, fitur teknologi virtual ini sudah tersedia untuk semua kategori kecantikan: foundation, mascara, eyebrows, eye shadows dan lipsticks. Sebuah layanan
kecantikan yang lengkap dalam sebuah aplikasi. Pada 11.11, L’Oréal mengundang para penggemar kecantikan untuk mencoba layanan kecantikan tersebut dan menemukan warna (shade) yang sesuai untuk mereka.
2. Lazada Livestream untuk Paris Fashion Week Pada saat berjalannya Paris Fashion Week yang disponsori oleh L’Oréal Paris, melalui siaran langsung Lazada, L’Oréal memperkenalkan konsep shoppertainment “see now buy now” yang memungkinkan
konsumen untuk mendapatkan produk L’Oréal Paris pada saat mereka menonton siaran langsung dari Paris dengan hanya menekan tombol browse dan add to cart. Barang yang dibeli akan langsung diantar ke tempat konsumen setelah berhasil melakukan pembelian.
3. Youtube AR Beauty Try-On
Youtube yang merupakan bagian dari Google telah menjadi destinasi utama para antusias kecantikan untuk mencari tips, tutorial, dan rekomendasi produk. Youtube juga merupakan sebuah komunitas yang sangat berkembang, dengan lebih dari 1600 saluran Indonesia yang berhubungan dengan kecantikan.
Youtube dan L’Oréal sedang mengembangkan fitur AR Try-on yang didesain untuk digunakan dengan fitur split-screen pada saat pengguna Youtube menyaksikan sebuah tayangan dan berbelanja di waktu yang sama.Dibangun dengan pembelajaran yang sama. Dibangun dengan pembelajaran mesin dan teknologi AR, hal ini menawarkan sebuah fitur realistis yang memiliki fungsi yang sesuai untuk berbagai macam warna kulit.Inovasi ini juga membantu menjembatani antara merek kecantikan dan penggemar kecantikan dan ini adalah cara untuk membawa akuntabilitas yang lebih besar ke ruang kecantlkan karena dapat meningkatkan wawasan audiens dan dapat menjadi alat ukur leblh lanjut.
lndonesia telah menjadi salah satu negara pertama selain Inggris&India yang meluncurkan ini. Sekali lagi, L‘Oréal Indonesia adalah yang pertama membawa teknologi ini ke konsumen Indonesia.
Amit Tripathi sebagai Direktur Media& Digital L‘Oréal Indonesia menjelaskan, “Penggunaan teknologi kecantikan kami akan membuka keunggulan Signifikan bagi L'Oreal dengan memperkuat saluran penjualan digital dan keterlibatan konsumen. Sebagal bagian dan strategi peluncuran kami untuk menjangkau konsumen kami di seluruh Indonesia, kami Juga berkolaborasi dengan mitra terkemuka yaitu Google, Facebook, Shopee, dan Lazada untuk menawarkan teknologi kecantikan baru.
“Beruntung bagi kami, kecantikan dan digital adalah pasangan yang sempurna. Kami telah sepenuhnya mengubah perusahaan, tetapi kami masih berada di awal perjalanan. Teknologi kecantikan oleh L'Oréal memungkinkan konsumen Indonesia merasakan manfaat besar dan berkontribusi dalam memajukan bisnis Iainnya. Dengan demikian, kami bertekad untuk tidak hanya menjadi perusahaan kecantikan nomor satu tetapi Juga perusahaan teknologl kecantikan nomor 1 didunia," tutup Manashi. [Red]
Posting Komentar