Vaibhav Punj, Head of BURGER KING® Indonesia menjelaskan, “Buka bersama adalah tentang berbagi dan berkumpul menjalin silaturahmi yang selama ini dapat kami rasakan di restaurant kami. Dengan situasi saat ini di mana datang ke restoran BURGER KING® Bersama keluarga dan kerabat untuk buka bersama tidak memungkinkan, kami ingin tetap membagikan semangat positif serta menjaga tradisi tersebut.”
Kerabat dan keluarga dari beberapa daerah di Jabodetabek berpartisipasi dalam “Bukber Terbesar Dengan WHOPPER®” dengan menghubungi outlet terdekat dimana BURGER KING® memasang pengumuman di sekitar area tersebut. Para partisipan pun menunjukkan kegembiraan dan antusiasmenya bersama keluarga melalui media sosial dengan #BukberTerbesarDenganWhopper
Untuk langkah selanjutnya, BURGER KING® ingin terus melanjutkan semangat Bukber dengan WHOPPER®. Konsumen dapat memesan menu WHOPPER® Berbagi melalui aplikasi BURGER KING®, baik pengiriman ke rumah atau langsung di outlet (Drive-Thru & Take Away) untuk dapat mengirimkan WHOPPER® gratis pada sanak keluarga maupun kerabat di seluruh Indonesia hingga tanggal 24 Mei 2020. Setelah memesan WHOPPER® Berbagi pada aplikasi, konsumen dapat memasukkan nomor telepon dari keluarga atau kerabat yang akan menerima WHOPPER® gratis. Mereka akan menerima notifikasi via SMS untuk satu kupon yang kemudian dapat digunakan di aplikasi. Kupon ini dapat digunakan melalui aplikasi BURGER KING® untuk pembelian berbagai jalur – pengiriman langsung ke rumah, drive-thru atau take away pada 100 outlet BURGER KING ® di 22 kota di Indonesia.
Di BURGER KING® keselamatan dari konsumen dan tim merupakan prioritas utama. Setiap menu pun dipersiapkan dan diantar dengan perhatian penuh dan fokus pada higienitas. Tim restoran kami mengikuti prosedur kebersihan serta keamanan makanan yang ketat di seluruh Indonesia. Di masa pandemi ini, untuk semakin meningkatkan keamanan kami telah mengimplementasikan prosedur tambahan, seperti pemeriksaan temperatur untuk pegawai, pengunjung, serta kru pengantar, pengiriman dan transaksi minim kontak, meningkatkan frekuensi mencuci tangan dan sanitasi, serta mewajibkan penggunaan sarung tangan dan masker.
“Kami ingin tetap menjaga semangat bukber sekaligus tetap menjaga komitmen dalam standar operasi dan keamanan makanan yang paling tinggi,” tambah Vaibhav Punj. [Red]
Posting Komentar