Yofamedia.com, Jakarta - Daewoong Pharmaceutical bersama KOFICE mengadakan upacara penyerahan donasi di dua lembaga pendidikan khusus di Jakarta, Indonesia, yaitu ‘Sekolah Purba Adhika’ dan ‘Malika Center’. Daewoong dan KOFICE mengirimkan buku bergambar AAC (Augmentative and Alternative Communication), perangkat multimedia, alat musik, dan Korean Culture Kits.
Daewoong Pharmaceutical mendonasikan 240 buku bergambar AAC untuk membantu penyandang disabilitas perkembangan mengomunikasikan gejala penyakit mereka. KOFICE mengirimkan perangkat multimedia seperti TV dan laptop untuk meningkatkan lingkungan pendidikan bagi penyandang disabilitas perkembangan, alat musik untuk terapi rekreasi, dan 240 'K-Culture Kits' yang terdiri dari permainan dan mainan tradisional Korea.
Kontribusi sosial bersama ini merupakan hasil gabungan dari keinginan Daewoong Pharmaceutical untuk memenuhi tanggung jawab sosialnya sebagai perusahaan Korea yang masuk ke Indonesia untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia, dan keinginan KOFICE untuk melanjutkan pengaruh positif ‘Hallyu’ di Indonesia. Perwakilan dari Daewoong Pharmaceutical, KOFICE, dan masing-masing institusi pendidikan menghadiri acara tersebut untuk membahas metode kerja sama untuk ke depannya, melihat fasilitas institusi untuk memastikan barang yang disumbangkan dapat dimanfaatkan dengan baik.
Sebagai bagian dari manajemen ESG global, Daewoong Pharmaceutical telah melakukan kampanye ‘Say Pain!’ sejak bulan Mei untuk membantu penyandang disabilitas perkembangan mengungkapkan gejala penyakit mereka di Indonesia. 'Say Pain!' adalah nama kampanye global untuk “Chamji-Mayo”, kegiatan kontribusi sosial Daewoong Pharmaceutical di Korea yang telah dilakukan sejak 2019. Program ini telah dikembangkan menjadi kegiatan kontribusi sosial yang representatif dan visi sebagai perusahaan perawatan kesehatan global di bawah arahan dari CVO Jae-seung Yoon, yang menekankan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dalam filosofi manajemennya.
Daewoong Pharmaceutical memproduksi buku bergambar AAC versi Indonesia ‘Katakan Rasa Sakitmu’ bagi penyandang disabilitas perkembangan untuk membantu mengungkapkan gejala sakit yang mereka rasakan melalui tulisan dan gambar yang mudah ke staf medis.Selain itu, Daewoong Pharmaceutical meluncurkan kampanye digital untuk meningkatkan kesadaran tentang disabilitas perkembangan dan kebutuhan untuk memperbaiki lingkungan medis melalui 'Daewoong Social Impactors', kreator mahasiswa lokal, yang menerima perhatian besar dari publik di Indonesia.
Daewoong Pharmaceutical berencana memperluas kampanye 'Say Pain!' di Indonesia dengan tujuan meningkatkan kemandirian penyandang disabilitas perkembangan, sehingga mereka dapat pergi ke dokter dan apoteker sendiri. Tahun depan, akan ada lebih banyak donasi buku bergambar AAC, dan program pendidikan untuk penyandang disabilitas, guru, dan pekerja lembaga terkait dalam penggunaan buku bergambar AAC akan dijalankan.
“Sangat berarti bisa bekerja sama dengan Daewoong Pharmaceutical di Indonesia, di mana ‘Hallyu’ sangat populer, menjelang peringatan 50 tahun hubungan diplomatik Korea-Indonesia tahun depan. Kami merasa terhormat dapat memberikan kesempatan bagi penyandang disabilitas perkembangan di Indonesia untuk turut merasakan budaya dan seni Korea sekaligus membantu meningkatkan lingkungan pendidikan dan medis mereka,” kata Kilhwa Jung, Presiden KOFICE. “KOFICE akan terus mendukung masyarakat di Indonesia untuk meningkatkan kehidupan menjadi lebih baik melalui budaya dan seni,” tambahnya.
Seng-ho Jeon, CEO Daewoong Pharmaceutical, mengatakan, “Kami berharap donasi bersama KOFICE ini dapat berkontribusi untuk meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas perkembangan di Indonesia. Daewoong Pharmaceutical akan terus mengembangkan kampanye ‘Say Pain!’ hingga setiap orang dengan masalah komunikasi, termasuk mereka yang mengalami gangguan perkembangan, dapat menerima layanan medis secara mandiri.” “Saya merasa bahwa status perusahaan Korea di Indonesia telah meningkat baru-baru ini karena ‘Hallyu,’ dan saya berharap akan ada lebih banyak peluang kemitraan publik-swasta untuk meningkatkan citra kultur Korea dan kultur perusahaan Korea,” tambahnya. [Red]
Posting Komentar