Oddity, Film yang Mengeksplorasi Antara Realita dan Takhayul

Yofamedia.com - Oddity sempat mencuri perhatian diberbagai film festival berkat ceritanya yang orisinil dan dikemas sederhana serta atmosferik. Oddity menjahit alurnya dengan slowburn dalam balutan elemen horror yang menakutkan sekaligus memikat lewat visualnya.

Ted Timmis, seorang dokter kejiwaan kehilangan istrinya, Dani yang diduga dibunuh oleh salah satu pasiennya. Saat ia memulai kehidupan baru bersama kekasih barunya bernama Yana, datanglah saudari kembar Dani yang merupakan seorang cenayang buta, Darcy. Ia menyadari hal janggal dari kematian saudari kembarnya.

Oddity mengeksplorasi mengenai identitas dan dualitas antara realita dan takhayul dengan narasinya yang terstruktur sehingga mudah dipahami. Film ini membenturkan antara eksistensi dunia supernatural yang diyakini Darcy sebagai seorang cenayang dan pemikiran rasional seorang Ted sebagai dokter kejiwaan yang gak percaya hal-hal semacam itu.

Oddity dikemas dengan sederhana dari latarnya yang hanya menampilkan rumah terpencil Ted dan rumah sakit jiwa tempat ia bekerja. Set design minimalis dan jumpscare yang minim tapi efektif dan tetap bisa memberikan rasa gak nyaman.

Sinematografinya juga begitu efektif membangun elemen horror yang mencekam sekaligus menambah nilai estetika seperti lighting dan camera shot serta penggunaan scoring yang berhasil meningkatkan atmosfer suram film ini. Walau filmnya slow dan misterinya berjalan bertahap dengan selipan adegan-adegan retrospektif tetapi film ini terbilang cukup ringan dalam memberikan sejumlah terror-nya.

Penampilan karakter yang kuat dan sentuhan antara horror supernatural dan misterinya berjalan dengan selaras. Pada akhirnya film ini memiliki open ending tergantung interpretasi penonton untuk mengundang diskusi tentang maknanya.

Overall, Oddity adalah horror sederhana tetapi punya kedalaman narasi yang memikat. Film ini memang menantang bagi kamu yang gak terbiasa dengan film slowburn. [Red]

0/Comments = 0 Text / Comments not = 0 Text

Lebih baru Lebih lama
YofaMedia - Your Favourite Media
Ads2